Kamis, 13 Maret 2014

PuspaWarna (1)

Edit Posted by with No comments

Titimangsa lama

                Hanya sekedar mengungkit, membongkar, mencerita ketika itu. Aku tidak tau paramasastra apa yang cocok untuk dituliskan disini. Semua menjadi kenangan. Yah, hanya menjadi kenangan untukku. Aku tidak tau darimana kisah ini akan dimulai. Cerita ini begitu sulit.
                Paradigma yang kumiliki tidak sampai sejauh itu bercerita. Tetapi aku sadar, aku harus bercerita. Aku tidak tau apakah aku terkena alzheimer atau bukan? Aku tidak pikir. Yang jelas, aku harus bercerita.
                Menurut Herbert, saat itu aku sedang melalui tahap game stage dalam bukunya “Mind,Self, and Society” disana dia banyak berkata tentang tahap-tahap manusia. Aku teringat! Kini aku telah memasuki generalized stage. Sebab itu harus aku harus berdongeng lebih banyak. Karena, jarak antara game ke generalized cukup lama
                Sahabatku, dia yang telah mengukir masa ini. Walau tidak sepenuhnya, aku harus bertempur dengan balighku. Jika salah, aku akan mati. 

Sedikit samar, tapi inilah yang ingin kuceritakan. Tidak sepenuhnya, aku terlalu berat 
Syukron telah membaca

0 komentar:

Posting Komentar